KIMKARYAMAKMUR.COM, Larangan Perreng - Sebagai Kepala Desa yang terpilih lagi dalam Pemilihan Kepala Desa Larangan Pereng Kecamatan Pragaan, Imam Mastum langsung mengadakan pertemuan dengan semua kekuatan desa guna menegaskan kometmen dan target capaian yang akan dilakukan selama 6 tahun kedepan.
Rakor yang digelar hari Senin (20/12/2021) ini sekaligus dalam rangka Musdes (Musyawarah Desa) penetapan RPJMDes (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa). Dalam kegiatan tersebut Kades yang sangat pesat perkembangan infrastruktur desanya ini mengajak semua elemen desa termasuk semua Perangkat Desa dan pengurus Rukun Tetangga (RT) untuk bekerja lebih sinergis guna mencapai cita-cita menuntaskan pembangunan desa.
"Kita harus bisa bersenergi lebih erat lagi dalam segala hal," ujarnya.
Pihaknya tak ingin ada anak buahnya yang menebar opini-opini yang tidak santun pasca pelantikan. Pemilihan menurutnya hanya instrumen demokrasi untuk memilih pemimpin desa. Yang terpenting bukan siapa pemimpinnya tapi program apa yang akan kita wujudkan bersama dalam kepemimpinan ini.
"Jangan menebar opini-opini yang tidak baik pasca pelantikan. Jangan ada diskriminasi. Kita satukan tekad untuk menuntaskan pembangunan yang belum tuntas," ujarnya mengajak yang hadir selalu bergandeng tangan satu barisan.
Kades yang selalu berbaur dengan masyarakat ini mengaku tidak akan main-main dalam upaya mengentaskan pembangunan dalam segala hal baik urusan pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan maupun pembinaan masyarakat.
"Semua potensi kita arahkan pada tujuan RPJMDes dan RKPDes. Energi kita jangan terbuang percuma untuk hal opini-opini yang tidak penting. Mari terus membangun." Ajaknya untuk merangkul semua kalangan. (Zbr/Hb).
Rakor yang digelar hari Senin (20/12/2021) ini sekaligus dalam rangka Musdes (Musyawarah Desa) penetapan RPJMDes (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa). Dalam kegiatan tersebut Kades yang sangat pesat perkembangan infrastruktur desanya ini mengajak semua elemen desa termasuk semua Perangkat Desa dan pengurus Rukun Tetangga (RT) untuk bekerja lebih sinergis guna mencapai cita-cita menuntaskan pembangunan desa.
"Kita harus bisa bersenergi lebih erat lagi dalam segala hal," ujarnya.
Pihaknya tak ingin ada anak buahnya yang menebar opini-opini yang tidak santun pasca pelantikan. Pemilihan menurutnya hanya instrumen demokrasi untuk memilih pemimpin desa. Yang terpenting bukan siapa pemimpinnya tapi program apa yang akan kita wujudkan bersama dalam kepemimpinan ini.
"Jangan menebar opini-opini yang tidak baik pasca pelantikan. Jangan ada diskriminasi. Kita satukan tekad untuk menuntaskan pembangunan yang belum tuntas," ujarnya mengajak yang hadir selalu bergandeng tangan satu barisan.
Kades yang selalu berbaur dengan masyarakat ini mengaku tidak akan main-main dalam upaya mengentaskan pembangunan dalam segala hal baik urusan pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan maupun pembinaan masyarakat.
"Semua potensi kita arahkan pada tujuan RPJMDes dan RKPDes. Energi kita jangan terbuang percuma untuk hal opini-opini yang tidak penting. Mari terus membangun." Ajaknya untuk merangkul semua kalangan. (Zbr/Hb).